Bab 10 Aku Tidak Akan Membiarkanmu Begitu Saja!
by Salvy
11:18,Apr 02,2021
Aku tidak tahan dengan tatapan seperti ini, dengan cepat aku pergi menuju rumah keluarga Song untuk mengambil barang-barangku yang tersisa.
Baru saja masuk ke dalam pintu, terdengar suara nyaring Sofie Zhou yang sedang memaki.
“Dasar wanita jalang! Ternyata masih berani untuk pulang?”
Setelah Sofie Zhou melihatku, seketika dia langsung mendekat dengan sangar, aku segera menghindar ke sisi lain, menatapnya dengan waspada, “Aku tidak berencana untuk kembali, aku datang hanya ingin mengambil barang-barangku.”
“Makan gratis di rumahki selama tiga tahun, masih berani untuk pulang dan mengatakan ingin mengambil barang-barangmu. Sungguh tidak tahu malu, dasar jalang...... hari ini aku akan menghabisimu!” saat Sofie Zhou akan kembali memaki, tiba-tiba terdengar suara Thomas Song, saat aku menoleh ke arah suara, dia sedang berjalan ke arahku dengan cepat.
“Aku tidak akan membiarkanmu begitu saja!”
Suasana hatiku sedang tidak baik, jadi aku membalikkan tubuhku ingin pergi dari sini.
“Ingin kabur?” Thomas Song langsung menarik rambutku dengan kejam.
“Kunci pintunya! Hari ini aku akan memberi pelajaran pada wanita murahan ini!” suaranya terdengar dingin dan mengerikan.
Setelah pelayan keluarga Song menutup pintu, seketika aku merasa sedikit panik.
“Thomas, lepaskan, aku sudah memutuskan untuk bercerai denganmu! Jika bukan karena ingin mengambil barang peninggalan orang tuaku, aku tidak akan menginjakkan kakiku lagi di sini.”
“Cerai! Baguslah!” aku melihat tatapan Sofie Zhou yang langsung berbinar.
“Cerai? Sialan, aku yang mencampakkan wanita rendahan sepertimu! Kamu harus mengerti itu!” Thomas Song tersenyum mengerikan, dan menarik rambutku dengan kuat, rasa sakit di kepalaku membuat mataku berkaca-kaca.
“Wanita yang tidak bisa melahirkan anak, ternyata berani berselingkuh, kamu benar-benar sangat murahan dan menjijikan!” ucapannya semakin tajam, tatapan yang dingin itu ditujukan padaku.
“Thomas, kamu jangan memfitnahku!”
“Kamu masih berani mengatakan aku memfitnahmu? Kamu ini wanita murahan!” Thomas Song langsung menghempaskanku ke samping dengan kuat.
Kepalaku terbentur furniture yang ada di samping, rasa sakit itu membuat pandanganku menggelap, aku bisa merasakan ada cairan hangat yang mengalir dari keningku.
Pelayan yang ada di samping menatapku dengan khawatir, namun mereka tidak berani melakukan apapun.
“Kamu telah hidup gratis di keluarga Song selama tiga tahun, bahkan tidak bisa melahirkan anak satu pun, dan berani-beraninya berselingkuh dari anakku!”
Sofie Zhou murka hingga hampir mengeluarkan asap dari kepalanya, dan dia langsung melayangkan sebuah tamparan ke wajahku, masih belum cukup, dia juga menginjakku beberapa kali.
“Sebenarnya kenapa aku tidak melahirkan anak, seharusnya putramu yang paling mengerti!”
Aku menyentuh wajahku, menatap tajam Thomas Song dan Sofie Zhou dengan kebencian.
“Dasar jalang! Apa kamu menginginkan pria? Hari ini aku akan memuaskanmu!”
Selesai berucap Thomas Song langsung menarik rambutku, dan menyeretku naik ke atas.
“Thomas, apa yang kamu lakukan? Lepaskan aku! Cepat lepaskan aku!”
Aku terus memberontak, namun dia tidak melepaskan tangannya sama sekali, rambutku yang ditarik olehnya terus merontok, tubuhku terus terbentur hingga menimbulkan banyak luka.
Sofie Zhou yang ada di samping terus menendang tubuhku.
Bahkan tangannya mengambil sesuatu dan memukulkannya ke tubuhku, sekujur tubuhku terasa sakit, dan pakaian di tubuhku juga telah robek.
Aku sangat ketakutan, walaupun selama tiga tahun ini aku selalu berharap Thomas Song menyentuhku, namun sekarang aku tidak ingin disentuh oleh binatang ini!
“Lepaskan aku! Tolong! Tolong......”
Air mataku mengalir turun tanpa bisa ditahan, aku berteriak, memberontak, berharap ada yang menyelamatkanku, namun yang ada hanyalah makian dan siksaan yang semakin menjadi.
Pelayan keluarga Song, satu per satu seperti membutakan matanya dan menulikan telinganya, tidak ada satu pun yang menoleh padaku.
Saat merasa putus asa, aku teringat pada Fendi Yu, aku berdoa pada Tuhan agar dia tahu jika aku berada dalam bahaya, dan segera datang menyelamatkanku.
Mungkin Tuhan benar-benar mendengar jeritan di dalam hatiku.
Saat Thomas Song menyeret tubuhku yang penuh dengan memar ke lantai atas......
Terdengar suara debuman, dan pintu rumah ini ditendang oleh seseorang hingga terbuka, semua orang terkejut dan menoleh ke arah suara.
Terlihat bayangan tinggi seorang pria yang berdiri di depan pintu, sinar matahari bersinar dari balik tubuhnya, membuatnya terlihat sangat bersinar.
Tubuhku yang penuh memar, diriku yang sudah merasa putus asa, seketika muncul sebuah harapan.
Baru saja masuk ke dalam pintu, terdengar suara nyaring Sofie Zhou yang sedang memaki.
“Dasar wanita jalang! Ternyata masih berani untuk pulang?”
Setelah Sofie Zhou melihatku, seketika dia langsung mendekat dengan sangar, aku segera menghindar ke sisi lain, menatapnya dengan waspada, “Aku tidak berencana untuk kembali, aku datang hanya ingin mengambil barang-barangku.”
“Makan gratis di rumahki selama tiga tahun, masih berani untuk pulang dan mengatakan ingin mengambil barang-barangmu. Sungguh tidak tahu malu, dasar jalang...... hari ini aku akan menghabisimu!” saat Sofie Zhou akan kembali memaki, tiba-tiba terdengar suara Thomas Song, saat aku menoleh ke arah suara, dia sedang berjalan ke arahku dengan cepat.
“Aku tidak akan membiarkanmu begitu saja!”
Suasana hatiku sedang tidak baik, jadi aku membalikkan tubuhku ingin pergi dari sini.
“Ingin kabur?” Thomas Song langsung menarik rambutku dengan kejam.
“Kunci pintunya! Hari ini aku akan memberi pelajaran pada wanita murahan ini!” suaranya terdengar dingin dan mengerikan.
Setelah pelayan keluarga Song menutup pintu, seketika aku merasa sedikit panik.
“Thomas, lepaskan, aku sudah memutuskan untuk bercerai denganmu! Jika bukan karena ingin mengambil barang peninggalan orang tuaku, aku tidak akan menginjakkan kakiku lagi di sini.”
“Cerai! Baguslah!” aku melihat tatapan Sofie Zhou yang langsung berbinar.
“Cerai? Sialan, aku yang mencampakkan wanita rendahan sepertimu! Kamu harus mengerti itu!” Thomas Song tersenyum mengerikan, dan menarik rambutku dengan kuat, rasa sakit di kepalaku membuat mataku berkaca-kaca.
“Wanita yang tidak bisa melahirkan anak, ternyata berani berselingkuh, kamu benar-benar sangat murahan dan menjijikan!” ucapannya semakin tajam, tatapan yang dingin itu ditujukan padaku.
“Thomas, kamu jangan memfitnahku!”
“Kamu masih berani mengatakan aku memfitnahmu? Kamu ini wanita murahan!” Thomas Song langsung menghempaskanku ke samping dengan kuat.
Kepalaku terbentur furniture yang ada di samping, rasa sakit itu membuat pandanganku menggelap, aku bisa merasakan ada cairan hangat yang mengalir dari keningku.
Pelayan yang ada di samping menatapku dengan khawatir, namun mereka tidak berani melakukan apapun.
“Kamu telah hidup gratis di keluarga Song selama tiga tahun, bahkan tidak bisa melahirkan anak satu pun, dan berani-beraninya berselingkuh dari anakku!”
Sofie Zhou murka hingga hampir mengeluarkan asap dari kepalanya, dan dia langsung melayangkan sebuah tamparan ke wajahku, masih belum cukup, dia juga menginjakku beberapa kali.
“Sebenarnya kenapa aku tidak melahirkan anak, seharusnya putramu yang paling mengerti!”
Aku menyentuh wajahku, menatap tajam Thomas Song dan Sofie Zhou dengan kebencian.
“Dasar jalang! Apa kamu menginginkan pria? Hari ini aku akan memuaskanmu!”
Selesai berucap Thomas Song langsung menarik rambutku, dan menyeretku naik ke atas.
“Thomas, apa yang kamu lakukan? Lepaskan aku! Cepat lepaskan aku!”
Aku terus memberontak, namun dia tidak melepaskan tangannya sama sekali, rambutku yang ditarik olehnya terus merontok, tubuhku terus terbentur hingga menimbulkan banyak luka.
Sofie Zhou yang ada di samping terus menendang tubuhku.
Bahkan tangannya mengambil sesuatu dan memukulkannya ke tubuhku, sekujur tubuhku terasa sakit, dan pakaian di tubuhku juga telah robek.
Aku sangat ketakutan, walaupun selama tiga tahun ini aku selalu berharap Thomas Song menyentuhku, namun sekarang aku tidak ingin disentuh oleh binatang ini!
“Lepaskan aku! Tolong! Tolong......”
Air mataku mengalir turun tanpa bisa ditahan, aku berteriak, memberontak, berharap ada yang menyelamatkanku, namun yang ada hanyalah makian dan siksaan yang semakin menjadi.
Pelayan keluarga Song, satu per satu seperti membutakan matanya dan menulikan telinganya, tidak ada satu pun yang menoleh padaku.
Saat merasa putus asa, aku teringat pada Fendi Yu, aku berdoa pada Tuhan agar dia tahu jika aku berada dalam bahaya, dan segera datang menyelamatkanku.
Mungkin Tuhan benar-benar mendengar jeritan di dalam hatiku.
Saat Thomas Song menyeret tubuhku yang penuh dengan memar ke lantai atas......
Terdengar suara debuman, dan pintu rumah ini ditendang oleh seseorang hingga terbuka, semua orang terkejut dan menoleh ke arah suara.
Terlihat bayangan tinggi seorang pria yang berdiri di depan pintu, sinar matahari bersinar dari balik tubuhnya, membuatnya terlihat sangat bersinar.
Tubuhku yang penuh memar, diriku yang sudah merasa putus asa, seketika muncul sebuah harapan.
HELLOTOOL SDN BHD © 2020 www.webreadapp.com All rights reserved